Diary klub membaca anak; manfaat dan pentingnya membaca.
Sabtu, 31 Oktober 2015. Sebelum memulai kegiatan Reading Club kali ini, saya menanyakan setiap anak tentang pendapat mereka dan apa yang masih ada dalam pikiran mereka tentang film yang mereka tonton pada pertemuan minggu lalu yang belum sempat saya tanyakan karena keterbatasan waktu kami.
Beberapa anak memiliki pendapat dan pemikiran yang sama, beberapa yang lainnya berpendapat hampir sama namun dengan uraian yang lebih panjang dan spesifik. Dari sini, saya ingin anak-anak belajar mengeluarkan pendapatnya dan memahami tentang sesuatu yang mereka lihat dan baca, meskipun beberapa anak masih mengikuti teman satu dan yang lainnya.
Tak akan ada aturan atau ‘penghakiman’ dari saya untuk saat ini. Karena itu akan membuat mereka takut atau malu mengutarakan apa yang mereka ingin sampaikan.
Untuk saat ini saya hanya mendengarkan dan sedikit mengarahkan saja dan menghargai setiap kata yang keluar dari mulut dan pikiran mereka. Anak-anak sudah saya tanya satu per satu, kemudian saya membagikan mereka kertas yang berisi cerita-cerita pendek anak dan bacaan tentang “tahukah kamu” yang semuanya saya ambil dari internet.
Masing-masing anak, saya berikan isi bacaan yang berbeda sesuai dengan kemampuan membaca mereka. Tugas mereka adalah hanya membaca isi tulisan di kertas yang mereka pegang, kemudian memahami apa yang mereka baca. Setelah selesai membaca dan memahami, saya meminta mereka untuk datang ke saya dan menceritakan ulang apa yang mereka baca dengan bahasa mereka sendiri juga pesan yang mereka dapatkan dari bacaan tersebut. Salah satu anak bertanya, “Dibaca terus dihafal, Miss?”. Saya bilang, “Tidak dihafal tapi dipahami.” Beberapa kali saya mengatakan itu.
Kata-kata menghafal nampak seperti beban bagi mereka. Tapi dengan kata-kata memahami, mereka dapat mengerti sekaligus mengingat apa yang mereka baca. Ketika satu per satu menghadap saya, mereka melakukan pekerjaan mereka dengan baik. 🙂