Bhaagamathie merupakan film horor India. Film ini rilis pada 26 Januari 2018. Bhaagamathie disutradarai dan ditulis oleh G. Ashok. Film ini dibintangi oleh Anushka Shetty, Jayaram, Asha Sarath, Unni Mukundan, Murali Sharma, dan masih banyak lagi.
Bhaagamathie mengisahkan tentang gejolak politik dan pemerintahan yang melibatkan polisi CBI Vaishnavi Natarajan (Asha Sarath) untuk mengungkapkan politik-politik kotor yang dilakukan oleh Eshwar Prasad (Jayaram) selama menjadi menteri kemudian mengundurkan diri dan karir politiknya diwariskan kepada Ajay (Ravi Raja Muguluri).
Sulit bagi Vaishnavi mengungkapkan kebobrokan Eshwar Prasad karena ia selalu nampak tanpa cacat, sangat baik, dan santun di hadapan masyarakat atau rakyat. Dan satu-satunya orang yang mengetahui banyak tentang Eshwar Prasad adalah Chanchala (Anushka Shetty). Chanchala adalah asisten Eshwar Prasad yang sudah bekerja dengannya selama 2 periode dan sedang berada di tahanan karena telah membunuh tunangannya, Shakti (Unni Mukundan).
Untuk menghilangkan kecurigaan orang-orang, Vaishnavi meminta kakak Shakti, Sampath (Murali Sharma) yang juga bekerja di kepolisian membawa Chanchala keluar tahanan dan memindahkannya ke Bungalow Bhaagatamathie yang saagat besar dan disebut-sebut berhantu.
Di salah satu ruangan Bungalow tersebut, Vaishnavi melakukan interogasi kepada Chanchala untuk mengorek keburukan-keburukan dan segala cara politik “kotor” yang dilakuka oleh Eshwar Prasad. Namun Chanchala tak berbicara sedikitpun tentang keburukan Eshwar Prasad meskipun Vaishnavi nampak tahu banyak hal tentang sepak terjang Eshwar Prasad. Bahkan ketika Vaishnavi bernegosiasi untuk mengeluarkan Chanchala dari penjara, Chanchala tetap pada pendiriannya. Ia malah mengatakan:
Bukan keluar dengan mengatakan kebohongan, aku lebih suka dipenjara karena kebenaran.”
Kau tidak bisa menerima fakta-fakta yang kukatakan tentang dia karena upayamu menunjukkan dia kotor. Karena kau melihatku sebagai pengikutnya.“
Malam pertama berada di Bungalow, Chanchala mengalami gangguan-gangguan hantu. Ia berteriak minta tolong kepada 2 penjaga; Subba Reddy (Prabhas Sreenu) dan Lingamurthy (Dhanraj), yang ditugaskan menjaga Chanchala di pos luar bungalow tersebut. Chanchala meminta tolong untuk membukakan pintu, namun mereka berdua tak diizinkan oleh Sampath untuk membuka pintu tersebut. Begitu pula dengan malam selanjutnya. 2 penjaga tersebut mendapati Chanchala berubah menjadi Bhaagamatie.
Setelah Vaishnavi dan Sampath melihat kejadian malam itu melalui kamera CCTV, mereka mendatangkan seorang dokter spesialis untuk melihat keadaan psikologi Chanchala. Dalam investigasi yang dilakukan oleh sang dokter, Chanchala tiba-tiba berubah menjadi Bhaagamatie. Ia mengatakan bahwa Bhaagamathie adalah seorang ratu dari dinasti Kalangi. Ia tewas karena dibakar oleh rakyatnya. Menilai dari eksrpesi, bahasa dan gerak tubuh Chanchala, sang dokter memastikan bahwa Chanchala tidak mengalami gangguan karena makhluk tak kasat mata yang berada di bungalow itu, melainkan ia mengatakan bahwa Chanchala mengalami gangguan Skizofrenia.
Usaha Vaishnavi dan Sampath selanjutnya adalah membawa “orang pintar” ke bungalow tersebut untuk mencari tahu semua yang terjadi pada Chanchala. Roh Bhaagamathie yang merasuki Chanchala semakin menjadi-jadi dan sangat menyeramkan. Ia memaku telapak tangannya ke tembok. Oleh karena peristiwa tersebut, Chanchala dianggap gila dan dimasukkan ke dalam rumah sakit jiwa.
Mendengar berita bahwa Chanchala dimasukkan ke rumah sakit jiwa, Eshwar Prasad langsung mendatangi rumah sakit tersebut dan nampak marah pada pihak kepolisian.
Alur cerita Bhaagamathie maju mundur. Meskipun cerita ini bergenre horor, namun tak ada penampakan hantu yang menyeramkan. Hal yang menyeramkan hanya benda-benda yang bergerak sendiri dan back sound music-nya.
Akhir cerita Bhaagmathie penonton diberi dikejutkan oleh karakter Eshwar Prasad. Bukan hanya itu, hal lain yang mengejutkan adalah karakter lain dari seorang Bhaagamathie.
Salah satu baris kalimat yang saya suka dalam cerita film ini adalah kalimat yang diucapkan Bhaagmathie dalam bentuk racauan namun memiliki sarat makna:
Semua burung datang bersama dan terbang membawa jaring keluar dari pemburu. Mereka mengambilnya. Pemburu bersembunyi menunggu burung-burung dengan jebakan.”
Pemburu memasang jebakan untuk ketua menteri. Semua burung yang datang melarikan diri dari mata pemburu, terbang dengan rencananya.”
Hampir setiap film india menyajikan nyanyian dan tarian. Namun di film bergenre horor ini hanya ada satu nyanyian yang ditampilkan di awal cerita Bhaagamathie.
Nilai: 5/5
