Flora & Ulysses (2021)

Flora & Ulysses merupakan film Disney yang diangkat dari novel dengan judul yang sama yang ditulis oleh Kate DiCamillo yang memenangkan Newberry Award untuk buku anak.

Film yang berdurasi selama satu jam tiga puluh lima menit ini disutradarai oleh Lena Khan. Flora & Ulysses mengisahkan seorang anak perempuan 10 tahun, Flora Buckman (Matilda Lawler), yang hidup dengan dunia fantasi dari komik superhero yang ia baca.

Ayah Flora, George Buckman (Ben Schwartz), seorang komikus yang gagal dan bekerja di salah satu toko rumah tangga. Sedangkan ibunya seorang novelis, Phyllis Buckman (Alyson Hannigan), yang pernah memenangkan penghargaan namun ia tak mampu lagi menulis karena masalah perpisahannya dengan George.

Apa yang sedang dialami kedua orangtua Flora, hal itu membuat Flora menjadi anak yang sinis. Namun pertemuan tak sengajanya dengan seekor tupai yang ia beri nama Ulysses membuat hidupnya seperti kembali memiliki harapan. Ulysses bukan sembarang tupai, ia bisa menulis puisi dan memiliki kekuatan super layaknya superhero yang ada di komik yang Flora baca.

Keberadaan Ulysses cukup menghibur Flora, namun keberadaan Ulysses dianggap memiliki rabies dan tak layak hidup diantara manusia oleh beberapa orang. Hal itu membuat Ulysses dibawa paksa oleh petugas pengendali binatang, Miller (Danny Pudi). Flora yang cinta sekali dengan Ulysses tidak membiarkan Ulysses berada di penampungan binatang. Dengan segala upaya, dibantu sang ayah, Flora berusaha melepaskan Ulysses.

Flora and Ulysses mengangkat isu tentang perpisahan keluarga dan rangkaian antusias seseorang pada binatang yang mampu memberikan suatu harapan.

Rangkaian cerita Flora and Ulysses diisi dengan cerita yang sederhana namun memiliki bagian-bagian cerita yang menarik dan aksi yang enerjik. Sedikit humor, karakter yang menawan, dan pandangan-pandangan yang menunjukkan optimisme bahkan ketika semuanya berjalan tak sesuai harapan adalah bagian-bagian yang disuguhkan dalam film ini.

Karakter Flora dimainkan oleh Matilda Lawler dengan sangat baik dan manis. Selain aktingnya yang sangat natural, artikulasi pengucapan tiap baris kalimat yang ia ucapkan sangat amat jelas. Digambarkan dengan karakter sinis tapi tetap manis, satu baris kalimat sederhana yang diucapkan Flora memberikan harapan untuk orang-orang yang selalu sinis melihat kehidupan.

Do not hope, observe. Because when you do it, you’ll see how much wonder the world actually has. And you won’t be cynic anymore.”

Meskipun tak banyak menampilkan gejolak emosi dan cerita yang datar, akan tetapi Flora and Ulysses film yang layak untuk ditonton karena bermuatan cerita yang sangat family friendly alias bisa ditonton bersama keluarga atau semua usia.

Flora and Ulysses rilis di Amerika Serikat pada 19 Februari 2021. Film ini bisa ditonton streaming Disney Hotstar.

Next Post

Chaos Walking (2021)

Thu Apr 15 , 2021
The noise is a man’s thoughts unfiltered, and without a filter, a man is just chaos walking.” -Unknown New World Settler- “Noise adalah pikiran tanpa penyaring, dan tanpa penyaring, seorang pria hanya kekacauan yang berjalan.” Baris kalimat tersebut merupakan pembuka film Chaos Walking. Film Chaos Walking diambil dari novel trilogi […]

Kamu mungkin suka