Ada banyak cara manusia disatukan, namun disatukan oleh anjing peliharaan yang membuat pemiliknya terpaksa menjadi kakek nenek tanpa direncanakan adalah takdir bersatu yang unik.
Puppy Love merupakan film drama komedi romantis yang disutradarai oleh Nick Fabiano dan Richard Alam Reid, dan ditulis oleh Greg Glienna, Peter Stass, Kristen Guenther .
Film yang berdurasi selama kurang lebih satu jam empat puluh enam menit ini mengisahkan dua orang, Max Stevenson (Grant Gustin) dan Nicole Matthews (Lucy Hale), yang sedang mencari pasangan dengan aplikasi kencan online. Keduanya memiliki karakter yang bertolak belakang. Nicole yang seorang penata ruangan memiliki kepribadian yang sangat santai dan terbuka dengan hal apapun, sedangkan Max adalah seorang laki-laki yang mengidap germafobia, anti-sosial, dan memiliki masalah neurotik. Bagi Max segalanya harus steril, teratur, rapi, dan tak boleh berantakan.
Atas penyakitnya tersebut, Max melakukan terapi. Terapisnya menyarankan untuk memelihara anjing untuk membantu mengatasi kecemasan sosialnya dengan orang lain. Dengan berat hati Max menuruti terapisnya dan menemukan anjing yang paling cute, menggemaskan, dan lembut. Ia memberi nama anjing tersebut Chloe.
Sementara Nicole yang sangat sibuk dengan pekerjaannya tak sengaja bertemu dengan anjing kampung yang nampak menyukainya dan terus menungguinya. Nicole membawanya ke tempat hewan peliharaan dan tak ada niat untuk memeliharanya. Namun karena kasihan ia membawa anjing tersebut ke rumahnya dan memberi nama anjing tersebut Channing Tatum.
Max dan Nicole, keduanya sama sama sedang mencari pasangan di aplikasi kencan online. Dengan memasang foto dengan masing-masing anjing mereka, keduanya merasa cocok. Mereka pun bertemu dengan membawa anjing mereka. Pertemuan mereka tak berjalan dengan baik, namun anjing mereka langsung sangat akur. Dari pertemuan tersebut, Nicole tak ingin bertemu Max lagi, namun takdir berkata lain. Chloe hamil dengan Channing, dan Max dan Nicole mau tak mau akan menjadi nenek dan kakek.
Puppy Love menyuguhkan cerita drama komedi romantis tapi kisah cintanya berjalan sangat lambat bahkan penonton mengira ceritanya tidak ke arah itu. Meskipun begitu, dari rangkaian cerita yang disajikan ada beberapa momen awkward antara Max dan Nicole yang membuat saya tertawa terbahak. Kecanggungan itu terjadi karena keduanya memiliki karakter yang jauh berbeda. Rangkaian cerita Puppy Love memang klise, tapi kisahnya lucu, menyenangkan, dan sangat menghibur.
Selain menghadirkan kisah tentang kehidupan Max dan Nicole, film ini juga menampilkan kehidupan yang menyenangkan bersama anjing, menghabiskan sebagian hari dengan anjing, memberikan sedikit pengetahuan tentang anjing, dan belajar mengenal diri sendiri.
Lucy Hale dan Grant Gustin memiliki kemistri yang kuat dari semua sisi, dari berantem, akur, sampai romantisme yang hanya sebentar. Nampaknya tak susah untuk menyukai si ganteng Grant Gustin dan Lucy Hale dari awal. Barangkali salah satu alasan penonton ingin menonton film ini karena mereka berdua bukan karena ceritanya.
Kisah Puppy Love bisa menarik pecinta drama komedi romantis dan pecinta anjing untuk menonton film ini, juga pecinta lagu lawas It Must Have Been Love yang menjadi salah satu OST-nya.