Monster Party merupakan film horor thriller misteri Amerika. Film ini disutradarai dan ditulis oleh Chriss Von Hoffmann. Monster Party dibintangi oleh Robin Tunney, Julian McMahon, Sam Strike, Virginaia Gardner, Brandon Michael Hall, Erin Moriarty, Kian Lawley, Lance Reddick, Diego Boneta, Jamie Word, Chester Rushing, dan beberapa pemain pendukung lainnya. Film yang berdurasi satu jam dua puluh sembilan menit ini rilis di Amerika Serikat pada 2 November 2018.
Monster Party mengisahkan tiga remaja; Casper (Sam Strike), Dodge (Brandon Michael Hall), dan Iris (Virginia Gardner), yang berencana mencuri uang di sebuah rumah mewah dan besar milik keluarga Dawson yang akan merayakan suatu pesta keluarga bersama satu keluarga lainnya di rumah itu.
Niat ketiga remaja tersebut mencuri karena salah satu dari mereka, yaitu Casper, sangat amat membutuhkan uang karena ayahnya yang terlibat masalah perjudian. Kedatangan Casper, Dodge, dan Iris disambut dengan baik oleh Roxanne Dawson (Robin Tunney). Mereka datang ke rumah keluarga Dawson untuk menjadi pelayan dalam acara perayaan dua keluarga yang sudah tiga tahun lepas dari kultus yang mereka anut dan kecanduan narkotika, meskipun salah satu anak mereka masih menjadi pecandu.
Alih-alih mengambil kesempatan untuk beraksi pada saat dua keluarga tersebut sedang berpesta, salah satu anak dari keluarga Dawson, Elliot Dawson (Kian Lawley) memergoki Dodge yang sedang mengintai suatu ruangan. Tanpa ampun, di dalam kamar mandi, Elliot menghabisi Dodge dengan sangat sadis. Dari peristiwa itu lah, pesta ‘para monster’ dimulai dan keadaan seketika itu berubah menjadi seperti neraka bagi Iris dan Casper yang masih berada dalam ‘kepungan’ dua keluarga di rumah mewah tersebut.
Jalan cerita film Monster Party cukup sederhana. Poin dari cerita film ini intinya adalah tentang pembunuhan dan keluarga psikopat. Yakni keluarga yang awalnya menganut kultus tertentu yang berusaha ingin bertobat dan konsisten untuk tidak melakukan hal-hal buruk namun masih sulit untuk mengendalikan diri untuk tidak membunuh. Satu pembunuhan memicu pembunuhan lain dan tiga orang dari dua keluarga tersebut berusaha mencegah terjadinya pembunuhan.
Bagi penonton yang tidak menyukai adegan sadis tanpa hati, asal tembak, asal gorok, darah dimana-mana, beberapa bagian tubuh hancur atau bagian dalam tubuh yang keluar dari tempatnya, sebaiknya tidak menonton film ini. Akan tetapi, bagi penonton yang menyukai suguhan film dengan sensasi ketegangan, adegan sadis yang nggak nanggung-nanggung, dan cerita yang membuat penasaran dengan akhir ceritanya seperti apa, film ini bisa jadi rekomendasi tontonan film thriller yang tidak terlalu buruk untuk ditonton.
Meskipun hampir semua adegan dalam film ini berisi pembunuhan, namun ada satu baris kalimat yang saya suka dari film ini adalah ketika Milo (Lance Reddick) mengungkapkan kekecewaannya pada Elliot setelah ia membunuh Dodge. Milo mengatakan:
You haven’t learned anything. You didn’t even try.”
Nilai: 3/5